Termos. Ada yang tahu apa itu termos air ?. Mungkin ini pertanyaan aneh, mana ada sih di jaman sekarang ini ada yang gak tahu apa itu termos…?.Termos itu ialah benda yang di fungsiin buat nyimpan air panas tetap panas dan air dingin tetap dingin. Ada yang tahu siapa penemunya ? Nah kalo ini mungkin banyak yang gak tahu, jadi di tulisan awak sekarang ini awak akan nyeritain siapa penemu termos dan kek mana ceritanya kok bisa dia dengan sengaja iseng neumuin termos. Jangan lupa minuman ringannya ya, mana tahu klen haus bacanya ,bagi yang baca pake mulut, kalo yang baca dalam hati jangan lupa cemilan. And Then Let’s Cekidot….
 |
| Sir James Dewar |
Sir James Dewar yuppp… dialah penemu termos . Lahir pada tanggal 20 september 1842 di kincardineon-Forth, Scotlandia. Ia lahir dann dibesarkan dari keluarganya yang berprofesi sebagai pedagang anggur. Pada saat setelah lulus dari bangku sekolah ia lanjut kuliah ke Universitas Edinburgh dimana gurunya adalah ilmuan kimia yang bernama Lyon Playfair (kayak selogan FIFA ya, hehehe..).
Lulus kuliah pada tahun 1869 ia menjadi dosen di Rotal College Veteriner (susah kali pun bilangnya). Selain sibuk mengajar ia juga ssering melakukan penelitian yang sebagian besarnya ia lakukan di Inggris, ini karena di Inggris fasilitasnya lebih lengkap dari pada di Scotlandia tanah kelahirannya sendiri. Dan ia pun mendapatkan gelar Profesor di bidang kimia di kampus dimana ia mengajar, yaitu di London.
Pada tahun 1904, bersama temannya John Fleming yang juga ahli kimia tetapi berbeda kampus (John dari kampus University College London) melakukan penelitian tentang daya tahan elektris pada suh -200 dedan 200 derajat Celsius dan mereke memprediksi daya tahn itu hilang pada suhu -273,15 derajat Celsius. Kemudian teori ini dikenal superkonduktivitas. Nah pada saat mengerjakan proyek inilah beliau nemuin tabung hampa udara. Tabung itu mengantikan bejana yang saat itu masih menggunakan kaca.
Awalnya termos diadaptasi dari tabung hampa udara buat pengiriman dan penyimpanan gas cair. Namun Sir James Dewar melihat peluang lain dan mengembangkan penemuannya tersebut yang mampu mempertahnkan suhu dingin dan panas. Termos Flash yang berbentuk botol terbuat dari kaca berdinding yang mana ruang diantaranya dibuat hampa udara dan salah satu dinding dalamnya dilapisi perak. Dengan dinding semacam ini, isi didalam tabung gak bakalan terpengaruhi oleh suhu dari luar tabung.
Pada termos terdapat dinding kaca yang bagian dalam dan bagian luarnya dibuat mengkilap, yang mana pada bagian dalamnya dibuat seperti itu supaya kalor dari air panas tidak terserap pada dinding, sementara di luarnya supaya tidak terjadi perpindahan kalor secara radiasi. Dan ruang hampanya yang ada di antara bagian dalam dan luar buat mencegah perpindahan kalor secara konveksi. Tutpnya sendiri di buat dari bahan isolator supaya mencegah terjadi perpindahan kalor secara konduksi.
Dan pada tahun 1904 ciptaan Sir James Dewar tersebut diproduksi secara komersial dengan pendirian perusahaan Thermos GmbH. Dan pada tahun 1907 perusahaan tersebut menjual hak merek dagang untuk perusahaan-perusahaan lain. Produk termos ciptaan adalah milik atau nama merek dagang dilindungi oleh pelapis logam.
Sir James Dewar meninggal pada tahun 1923 saat berusia 80 tahun di london, Inggris. Dan pada tahun 2011 termos ciptaanya telah berada di deluruh dunia, bahkan hampir di seluruh rumah di Indonesia. Sementara di rumah awak sendiri udah gak pake termos lagi karena mamak awak udah pake dispenser untuk kebutuhan air panas kami di rumah.
Sekian lah tulisan awak sekarang ini semoga terdapat manfaat darinya. Dan apabila terdapat kesalahan di dalamnya maafin awak ya. Karena awak apalah hanya manusia biasa, tempat khilaf dan salah berada, sementara kesempurnaan hanya milik Allah swt (mirip bunda dorce-red).
Catan Maya Saya 